INFOKBB.ID - Bandung itu, ya, memang juara kalau soal bikin orang kangen. Dari udaranya yang sejuk (meskipun sekarang kadang suka ngeprank panas), fashionnya yang selalu kekinian, sampai segudang tempat wisatanya yang gak ada habisnya. Tapi, jujur aja nih, dari semua daya tarik Kota Kembang, yang paling bikin hati dan perut bergetar itu ya apalagi kalau bukan kulinernya. Apalagi kalau kamu lagi asyik ngeksplorasi Alun-Alun Bandung yang megah dengan hamparan rumput sintetisnya yang hijau, plus Masjid Raya Bandung yang ikonik itu. Setelah puas foto-foto, gelundungan di rumput, atau cuma sekadar duduk-duduk menikmati hiruk pikuk kota, pasti deh, perut mendadak konser dangdut.

Nah, di sinilah petualangan sebenarnya dimulai. Di sekitar Alun-Alun Bandung, kamu nggak cuma disuguhi pemandangan yang indah, tapi juga segudang opsi kuliner yang siap memanjakan lidah dari ujung kepala sampai ujung kaki. Mau yang otentik, legendaris, kekinian, atau cuma sekadar jajanan murah meriah tapi bikin kenyang? Semua ada! Yuk, kita bedah satu per satu, biar kamu nggak bingung lagi mau makan apa setelah jalan-jalan di jantung kota kembang ini.

1. Warung Nasi Ibu Imas: Surga Sunda yang Dekat dari Mata, Dekat dari Hati

Kalau ngomongin kuliner Bandung, kayaknya kurang afdol kalau nggak nyebut masakan Sunda. Dan di dekat Alun-Alun, ada satu nama yang pasti bikin para pencinta sambal dan lauk pauk Sunda tersenyum lebar: Warung Nasi Ibu Imas. Lokasinya cuma sepelemparan batu dari Alun-Alun, di Jalan Balonggede. Begitu masuk, aroma khas masakan Sunda yang sedap langsung menyergap. Jangan kaget kalau pas jam makan siang atau makan malam, tempat ini bejibun pengunjungnya. Tapi antrean panjang itu justru jadi bukti otentik kalau rasa masakan di sini memang nggak kaleng-kaleng.

Mulai dari ayam goreng bumbu kuning, gepuk, sayur asem, pepes tahu, sampai aneka pepes ikan yang bikin ngiler, semuanya ada. Tapi yang wajib banget kamu coba di sini adalah sambal dadaknya. Pedasnya nampol, tapi justru itu yang bikin nagih dan bikin keringat bercucuran. Bayangin deh, nasi putih hangat, sepotong ayam goreng, tempe mendoan, ditambah lalapan segar dan sambal dadak yang pedasnya bikin melek. Udah, deh, dijamin lupa sama semua drama hidup. Harganya? Tenang, masih ramah di kantong, jadi nggak bikin dompet langsung nangis darah.

2. Bakso Malang Karapitan (BAMIKA) Asia Afrika: Hangatnya Kuah Persahabatan

Setelah kenyang makan Sunda, mungkin kamu butuh sesuatu yang berkuah hangat dan gurih. Nah, Bakso Malang Karapitan atau yang akrab disebut BAMIKA ini bisa jadi pilihan yang tepat. Cabangnya yang di Jalan Asia Afrika itu lumayan dekat dari Alun-Alun. BAMIKA ini memang salah satu legenda bakso di Bandung, dan punya cabang di mana-mana. Tapi yang di Asia Afrika ini lokasinya strategis banget, gampang dijangkau.

Di sini kamu bisa pilih aneka bakso mulai dari bakso halus, bakso urat, bakso tahu, siomay, sampai gorengan renyah yang rasanya nggak pernah salah. Kuahnya bening, gurih, dan hangat. Cocok banget buat meredakan tenggorokan yang seret setelah teriak-teriak atau buat menghangatkan badan di kala Bandung lagi dingin-dinginnya. Tinggal racik sendiri pakai sambal, kecap, dan saus favoritmu. Dijamin, semangkuk BAMIKA bisa bikin mood langsung naik drastis!

3. Martabak San Fransisco Asia Afrika: Manis atau Asin? Pilih Sesuai Hati!

Malam hari di sekitar Alun-Alun Bandung, setelah puas jalan-jalan, rasanya ada yang kurang kalau nggak ditutup dengan camilan yang bikin bahagia. Dan untuk urusan camilan malam, Martabak San Fransisco adalah juaranya. Cabangnya di Asia Afrika juga nggak terlalu jauh kok. Martabak ini udah melegenda banget di Bandung, jadi rasanya nggak usah diragukan lagi.

Mau martabak manis dengan aneka topping kekinian seperti Red Velvet Oreo, Green Tea Keju, atau yang klasik seperti Cokelat Keju Kacang? Ada semua! Tepungnya tebal, lembut, dan butter-nya melimpah ruah. Bikin satu potong aja nggak cukup! Tapi kalau kamu tim gurih, martabak telur di sini juga nggak kalah menggoda. Isi dagingnya melimpah, kulitnya renyah, disajikan dengan acar dan kuah cuko yang seger. Martabak ini pas banget buat berbagi sama teman atau keluarga, atau kalau kamu lagi mode egois, ya habiskan sendiri aja, hehe.

4. Jajanan Kaki Lima alias "Street Food" di Sepanjang Jalan

Ini dia penyelamat di kala dompet lagi menipis tapi perut nggak bisa diajak kompromi: jajanan kaki lima! Di sepanjang trotoar sekitar Alun-Alun, terutama di Jalan Asia Afrika dan Balonggede, kamu bakal nemuin banyak banget gerobak-gerobak makanan yang bikin mata jelalatan dan hidung kembang kempis. Jangan remehkan kekuatan street food Bandung, Bro!

• Cuanki dan Batagor: Dua pahlawan kuliner Bandung ini wajib banget kamu coba. Ada banyak gerobak cuanki dan batagor yang mangkal. Kuah cuanki yang gurih pedas, atau batagor kering/kuah dengan bumbu kacang yang legit, selalu jadi pilihan aman.
• Cilok, Cireng, Cimol: Trio aci-acian ini juga nggak boleh ketinggalan. Apalagi kalau dicocol pakai saus kacang atau saus sambal yang pedas manis. Sensasi kenyal-kenyalnya bikin ketagihan.
• Nasi Goreng atau Mie Ayam Gerobak: Kalau lagi butuh yang lebih mengenyangkan, banyak juga tukang nasi goreng atau mie ayam gerobak yang rasanya nggak kalah sama restoran. Kadang justru rasanya lebih otentik dan "Bandung banget."
• Sate Ayam Madura: Aroma sate yang dibakar di pinggir jalan itu selalu jadi magnet tersendiri. Daging ayam yang empuk, bumbu kacang yang kental, dan lontong yang pulen, bikin kalap makan.

Jajanan kaki lima ini nggak cuma murah meriah, tapi juga menyajikan pengalaman kuliner yang otentik dan penuh kenangan. Jangan takut buat nyoba, kadang kejutan rasa yang paling enak justru datang dari gerobak yang tampilannya sederhana.

5. Braga Permai: Nostalgia Rasa Klasik dengan Pemandangan Eropa

Kalau kamu pengen makan di tempat yang punya nilai sejarah dan suasana yang sedikit berbeda, bisa melipir sedikit ke Jalan Braga. Di sana ada Braga Permai, sebuah restoran legendaris yang sudah berdiri sejak zaman Belanda dengan nama Maison Bogerijen. Meskipun lokasinya nggak persis di depan Alun-Alun, tapi masih dalam jarak yang mudah dijangkau, baik jalan kaki santai atau naik kendaraan sebentar.

Di Braga Permai, kamu bisa menikmati berbagai hidangan, mulai dari masakan Western klasik seperti steak dan sup, sampai hidangan Indonesia yang nggak kalah menggoda. Tapi yang paling khas di sini adalah aneka roti dan pastry-nya yang fresh from the oven. Makan di Braga Permai itu seperti dibawa kembali ke masa lalu, dengan arsitektur klasik dan suasana yang tenang. Cocok buat kamu yang pengen makan enak sambil menikmati suasana nostalgia.

6. Lotek Kalipah Apo: Sedikit Melipir untuk Sensasi Lotek yang Legendaris

Meskipun agak sedikit bergeser dari Alun-Alun, Lotek Kalipah Apo itu ibarat permata yang sayang banget kalau dilewatkan. Mungkin butuh sedikit usaha untuk sampai ke sana (bisa jalan kaki sekitar 15-20 menit atau naik angkot/online), tapi percayalah, ini sepadan. Lotek ini sudah berdiri puluhan tahun dan jadi ikon kuliner Bandung.

Lotek adalah hidangan Sunda berupa sayuran segar yang disiram dengan bumbu kacang kental yang khas, kadang ditambahkan lontong atau nasi. Bedanya Lotek Kalipah Apo itu ada di racikan bumbu kacangnya yang medok, gurih, sedikit manis, dan pedasnya pas. Apalagi kalau ditambah kerupuk dan bawang goreng, udah deh, rasanya bikin ketagihan parah. Ini pilihan sehat dan enak yang nggak boleh kamu lewatkan kalau mampir ke Bandung.

Jadi, gimana? Udah kebayang kan mau melabuhkan lapar ke mana setelah puas bermain di Alun-Alun Bandung? Dari yang murah meriah sampai yang legendaris, semua ada di sekelilingmu. Intinya, jangan pernah takut buat nyoba hal baru, atau kembali lagi ke tempat yang udah jadi favorit. Bandung itu surga kuliner yang nggak akan pernah ada habisnya. Selamat berpetualang rasa, dan jangan lupa, bagikan rekomendasi terbaikmu ke teman-teman yang lain, ya!***