INFOKBB.ID - Siapa sih di antara kita yang bisa menolak godaan semangkuk bakso? Jujur saja, aroma gurih kuahnya saja sudah cukup untuk bikin perut keroncongan dan mood auto naik. Bakso itu bukan cuma sekadar makanan, tapi sudah jadi semacam comfort food yang punya tempat spesial di hati, mulai dari anak kecil sampai kakek-nenek. Apalagi kalau lagi galau, hujan-hujanan, atau sekadar butuh kehangatan, bakso selalu jadi jawaban.

Nah, ngomongin bakso, kali ini kita akan mengarahkan radar kuliner ke sebuah daerah yang mungkin seringnya cuma jadi tempat lewat atau persinggahan: Padalarang. Eits, jangan salah sangka dulu! Meski identik dengan jalur sibuk dan gerbang tol, Padalarang ini menyimpan harta karun kuliner yang jarang terjamah. Dan di antara harta karun itu, bakso jelas jadi primadona yang wajib kita bedah tuntas. Saya kemarin habis blusukan, ngubek-ngubek tiap sudut Padalarang, khusus demi mencari tahu mana saja sih 5 kuliner bakso yang paling juara dan bikin lidah bergoyang. Siap-siap, karena petualangan rasa ini bakal bikin kamu auto ngiler!

1. Bakso Urat "Mbah Kromo": Legenda yang Tak Pernah Pudar

Perjalanan kita dimulai dari sebuah warung sederhana yang konon katanya sudah berdiri puluhan tahun. Namanya Bakso Urat "Mbah Kromo". Dari namanya saja sudah tercium aroma nostalgia dan tradisi. Lokasinya agak nyempil di salah satu gang, tapi jangan salah, antreannya seringkali mengular sampai ke jalan utama. Ini bukan cuma bakso biasa, ini adalah warisan!

Pas semangkuk bakso Urat Mbah Kromo mendarat di meja, saya langsung paham kenapa tempat ini selalu ramai. Bakso uratnya itu lho, ukurannya enggak kaleng-kaleng, teksturnya kenyal padat dengan serutan urat yang ‘medok’ abis. Setiap gigitan menawarkan sensasi kriuk-kriuk gurih yang bikin mata merem melek. Kuahnya? Ya ampun, bening tapi rasa kaldunya kuat banget, seolah merepresentasikan jerih payah puluhan tahun meracik bumbu rahasia. Ditambah sedikit bawang goreng renyah dan seledri cincang, rasanya jadi makin sempurna. Apalagi kalau kamu tambahkan sambal rawit hijau khasnya yang pedasnya nampol, dijamin keringat langsung bercucuran dan rasa penat hilang seketika. Mbah Kromo ini memang definisi bakso old school yang otentik dan bikin nagih!

2. Bakso Rusuk "Kang Dadang": Tulang Rusuk yang Bikin Ketagihan

Bergeser sedikit ke arah yang lebih modern, kita ketemu Bakso Rusuk "Kang Dadang". Konsepnya memang kekinian, tapi rasanya tetap bikin ketagihan. Kalau Mbah Kromo punya urat sebagai andalan, Kang Dadang ini jagonya di tulang rusuk. Ini dia surganya para pecinta tetelan dan iga!

Sajian Bakso Rusuk Kang Dadang ini memang lain dari yang lain. Dalam semangkuk bakso, kamu akan disuguhi beberapa potong tulang rusuk empuk yang dagingnya mudah lepas dari tulang. Dagingnya empuk parah, bumbunya meresap sempurna, dan yang paling penting, porsinya itu lho, bikin kenyang paripurna. Kuahnya juga beda, sedikit lebih gelap dan kaya rempah, memberikan dimensi rasa yang lebih kompleks dibanding kuah bakso pada umumnya. Baksonya sendiri juga tak kalah saing, kenyal dan gurih. Buat kamu yang suka makan bakso pakai garpu, sensasi menggerogoti daging dari tulang rusuknya itu sensasi tersendiri. Ini cocok banget buat kamu yang butuh asupan protein ekstra setelah seharian beraktivitas. Dijamin, tulang rusuk Kang Dadang ini bakal bikin kamu lupa diri!

3. Bakso Lava "Gunung Padalarang": Sensasi Pedas Meledak-ledak!

Oke, buat kamu para pecinta pedas garis keras, siap-siap karena ini adalah destinasi wajib! Bakso Lava "Gunung Padalarang" ini bukan cuma sekadar nama, tapi benar-benar menggambarkan sensasi yang akan kamu rasakan. Konsepnya mungkin sudah banyak ditemui di kota-kota lain, tapi Bakso Lava versi Padalarang ini punya ciri khasnya sendiri.

Begitu pesanan datang, mata langsung tertuju pada bakso berukuran jumbo yang tersembunyi di balik kuah merah membara. Iya, merah! Ini bukan sembarang bakso, bro dan sis. Saat dibelah, isian sambal yang melimpah ruah akan langsung 'meledak' keluar, persis seperti lava gunung berapi. Aroma pedas cabai langsung menusuk hidung, bikin air liur auto keluar. Rasanya? Jangan ditanya! Pedasnya itu lho, bukan cuma sekadar panas di lidah, tapi juga punya cita rasa gurih yang bikin kamu nggak bisa berhenti menyeruput kuahnya. Bakso luarnya pun kenyal dan gurih, menyeimbangkan kegarangan isian lavanya. Saran saya, siapkan tisu sebanyak-banyaknya dan jangan lupa minum es teh manis yang banyak! Tapi percayalah, sensasi pedas nampol yang bikin bibir dower ini worth it banget buat dicoba. Bakso Lava Gunung Padalarang ini memang bikin gempar lidah!

4. Bakso Malang "Teh Nining": Rakitan Bakso Impianmu Sendiri

Nah, kalau kamu tipe orang yang suka ngulik dan meracik makananmu sendiri, Bakso Malang "Teh Nining" ini adalah jawabannya. Mengusung konsep Bakso Malang, tempat ini menawarkan pengalaman makan yang lebih personal dan seru. Di sini, kamu adalah "arsitek" bakso impianmu!

Begitu masuk, mata langsung dimanjakan oleh barisan pilihan isian yang beragam. Ada bakso halus, bakso urat, tahu goreng, tahu putih, siomay, pangsit goreng renyah, mie kuning, bihun, dan jangan lupakan taburan bawang goreng serta daun seledri. Kamu bebas memilih dan meracik semangkuk bakso sesuai selera dan kapasitas perutmu. Piring kosong disodorkan, lalu kamu tinggal mengambil isian favoritmu, menakar porsi sesuai keinginan, baru kemudian disiram kuah panas mengepul oleh Teh Nining. Kuahnya khas Bakso Malang, bening tapi gurih dan segar. Sensasi mengumpulkan semua komponen favorit dalam satu mangkuk itu menyenangkan. Apalagi pangsit gorengnya, garingnya pas, bikin setiap suapan jadi makin meriah. Bakso Malang Teh Nining ini cocok banget buat sesi nongkrong bareng teman atau keluarga, karena semua bisa meracik sesuai selera masing-masing. Bikin betah berlama-lama!

5. Bakso "Pak Kumis" Tetelan Juara: Harga Bersahabat, Rasa Menggoda

Terakhir, tapi sama sekali tidak kalah penting, ada Bakso "Pak Kumis" Tetelan Juara. Ini adalah jenis bakso yang jujur, apa adanya, dan ramah di kantong, tapi rasanya itu lho, bikin geleng-geleng kepala. Lokasinya biasanya di pinggir jalan, dengan gerobak sederhana namun selalu diserbu pelanggan, terutama anak sekolahan dan para pekerja.

Yang jadi bintang utama di Bakso Pak Kumis ini jelas tetelannya. Porsi tetelan sapi yang disajikan itu sungguh royal, melimpah ruah sampai baksonya sendiri kadang tertutup. Tetelannya empuk, gurih, dan sama sekali tidak bikin enek. Perpaduan antara bakso halus yang kenyal dengan tetelan yang lembut dan kuah yang sederhana tapi kaya rasa, menciptakan harmoni sempurna di lidah. Ini bakso yang jujur, tanpa neko-neko, tapi berhasil menyentuh esensi kelezatan bakso yang sesungguhnya. Harganya yang bersahabat membuat bakso ini jadi pilihan favorit banyak orang, apalagi kalau lagi di tanggal tua atau cuma butuh asupan energi cepat tapi lezat. Bakso Pak Kumis ini membuktikan bahwa rasa enak itu nggak harus mahal dan mewah, kadang kesederhanaan justru jadi kunci kenikmatan sejati. Bakso ini memang cocok jadi penutup ekspedisi kita, meninggalkan kesan hangat dan kenyang.

Nah, itu dia 5 kuliner bakso di Padalarang yang berhasil saya gali dan buktikan kelezatannya. Dari bakso urat legendaris Mbah Kromo, rusuk empuk Kang Dadang, pedasnya Bakso Lava Gunung Padalarang, serunya meracik sendiri di Bakso Malang Teh Nining, sampai kesederhanaan nan nikmat Bakso Pak Kumis Tetelan Juara. Padalarang ini memang menyimpan sejuta kejutan kuliner yang sayang kalau dilewatkan begitu saja. Jadi, kalau kamu kebetulan lewat Padalarang, atau memang lagi cari destinasi kuliner baru, jangan cuma numpang lewat ya. Cobain deh salah satu (atau kelimanya!) bakso rekomendasi ini. Dijamin, petualangan rasa kamu di Padalarang bakal jadi pengalaman yang tak terlupakan. Selamat berburu bakso, para pejuang kuliner!