INFOKBB.ID - Siapa di sini yang motornya udah jadi belahan jiwa kedua? Rasanya kayak diputusin pacar, kan, kalau tiba-tiba motor kesayangan ngambek di tengah jalan? Apalagi kalau kerusakannya lumayan parah dan bikin dompet meringis tak berdaya. Nah, daripada kejadian kayak gitu, mending kita kenali yuk tanda-tanda kerusakan motor yang kalau dibiarkan bisa bikin kantong kamu jebol parah. Percayalah, mencegah itu jauh lebih baik (dan murah) daripada mengobati!

Kadang kita suka meremehkan suara aneh, getaran tak biasa, atau performa yang mulai menurun. “Ah, paling cuma perasaan,” atau “Ntar aja deh kalau ada duit.” Hati-hati, Bro! Penyakit motor itu mirip penyakit manusia; kalau didiamkan bisa makin parah dan ujung-ujungnya biaya pengobatannya bikin kamu cuma bisa gigit jari. Yuk, simak baik-baik 10 tanda bahaya ini biar kamu nggak kalang kabut pas motor ngadat total.

1. Suara Mesin Kasar atau Berisik Berlebihan

Ini nih alarm paling awal yang sering diabaikan. Awalnya cuma “klotok-klotok” kecil, lama-lama jadi “nguing-nguing” atau bahkan “gedebuk-gedebuk” yang bikin bulu kuduk merinding. Suara aneh dari mesin bisa jadi pertanda banyak hal: klep kendor, rantai keteng longgar, bearing aus, atau yang paling parah, stang seher kena. Kalau udah urusan seher atau klep, siap-siap aja merogoh kocek dalam-dalam karena biayanya bisa jutaan. Jangan tunda, Bro, segera cek ke bengkel terpercaya!

2. Asap Knalpot Tebal dan Berwarna Aneh

Motor ngebul itu ibarat orang lagi batuk parah. Kalau asapnya putih tebal, kemungkinan besar ada oli yang ikut kebakar di ruang bakar. Ini bisa jadi pertanda ring piston atau seal klep udah aus. Kalau asapnya kebiruan, itu lebih parah lagi, Bro, bisa jadi silinder liner udah baret. Dan kalau hitam pekat, itu tandanya pembakaran nggak sempurna, bisa dari setting karburator/injeksi yang nggak pas atau filter udara mampet. Semua ini ujungnya bikin boros bensin, tenaga loyo, dan kalau dibiarkan, komponen vital lain ikut rusak. Siap-siap turun mesin, deh!

3. Motor Brebet atau Kehilangan Tenaga

Lagi ngebut di jalan, eh tiba-tiba motornya kayak mau mati, terus hidup lagi, atau rasanya berat banget buat diajak lari. Ini namanya brebet atau loss power. Penyebabnya bisa macam-macam: busi kotor atau mati, filter udara mampet, karburator kotor (kalau motor karbu), injektor bermasalah (kalau injeksi), sampai masalah di sistem pengapian. Kalau dibiarkan, bukan cuma bikin sebel di jalan, tapi juga mempercepat kerusakan komponen lain karena kerja mesin jadi nggak optimal. Bayangin aja, lagi mau nyalip tiba-tiba brebet, kan bahaya banget!

4. Rem Blong atau Kurang Pakem

Ini sih udah lampu merah banget, Bro! Rem adalah nyawa di jalanan. Kalau rem kamu rasanya keras banget pas diinjak tapi nggak gigit, atau malah blong sama sekali, jangan pernah anggap sepele. Bisa jadi kampas rem udah tipis, minyak rem habis atau bocor, cakram/tromol udah kemakan, sampai kaliper bermasalah. Mengabaikan rem rusak itu sama saja bunuh diri pelan-pelan dan membahayakan pengendara lain. Biaya ganti kampas atau servis rem itu murah dibanding nyawa kamu, kok!

5. Suspensi Ambrol atau Bunyi Klotok-Klotok

Lewat jalan bergelombang kok rasanya motor mau copot semua? Atau pas lewat polisi tidur ada bunyi “gedebuk” yang nggak enak? Itu tandanya suspensi kamu udah minta ganti. Shockbreaker yang bocor atau mati bikin kenyamanan berkendara hilang, motor jadi limbung, dan yang paling bahaya, bisa bikin kontrol motor jadi susah. Kalau dibiarkan, bisa merembet ke bearing roda atau bahkan rangka motor jadi retak karena menahan beban yang tidak optimal. Harga shockbreaker itu lumayan lho, apalagi yang ori!

6. Oli Cepat Habis atau Ada Rembesan

Sering ngecek volume oli dan kaget kok cepat banget habisnya padahal belum waktunya ganti? Atau ada noda oli di bawah motor kamu pas diparkir? Ini tanda bahaya, Bro! Oli adalah "darah" bagi mesin. Kalau oli cepat habis berarti ada kebocoran di seal-seal mesin atau bahkan ada oli yang ikut terbakar (kembali ke poin asap knalpot). Kalau sampai oli kering, mesin bisa jebol total karena gesekan antar komponen nggak terlumasi. Biaya perbaikan kebocoran oli mungkin nggak seberapa, tapi kalau sampai mesin mati gara-gara oli kering, itu baru boncos beneran!

7. Aki Soak atau Sulit Starter

Pagi-pagi mau berangkat kerja, eh motornya nggak mau nyala. Starter elektrik cuma bunyi "tek-tek" doang, atau lampu-lampu jadi redup. Ini udah pasti urusan aki. Aki soak bisa disebabkan usia, pengisian nggak optimal dari kiprok, atau ada korsleting di kelistrikan. Kalau motor injeksi, aki itu vital banget. Motor bisa mogok tiba-tiba di jalan karena suplai listrik ke ECU (otak motor) terganggu. Harga aki memang lumayan, tapi kalau aki soak dan bikin komponen kelistrikan lain ikut rusak, itu baru PR banget!

8. Ban Botak atau Ada Benjolan

Ban itu satu-satunya bagian motor yang bersentuhan langsung dengan aspal. Kalau ban sudah botak alias kembangannya sudah rata, itu artinya daya cengkeramnya sudah sangat minim, apalagi pas hujan. Bahaya banget, Bro, bisa selip kapan saja! Apalagi kalau ada benjolan di ban, itu tandanya struktur ban sudah rusak, siap-siap meledak di jalan. Jangan pelit buat ganti ban, karena ban itu penentu keselamatan kamu di jalan. Harga ban memang nggak murah, tapi lebih mahal mana sama nyawa?

9. Lampu-lampu Mati atau Kelistrikan Error

Malam-malam riding, tiba-tiba lampu depan mati? Atau klakson nggak bunyi? Lampu sein kedip-kedip nggak jelas? Ini pertanda ada masalah di sistem kelistrikan motor kamu. Bisa jadi bohlam putus, kabel putus, atau bahkan ada masalah di kiprok atau alternator yang mengatur pengisian listrik. Kelistrikan yang error nggak cuma bikin kamu ditilang polisi, tapi juga membahayakan di malam hari karena motor jadi nggak terlihat jelas. Perbaikan kelistrikan kadang gampang-gampang susah, tapi kalau didiamkan bisa bikin komponen lain ikut konslet.

10. Bau Hangus atau Aneh dari Motor

Terakhir, tapi nggak kalah penting: bau-bauan aneh! Kalau kamu nyium bau hangus kayak kabel kebakar, itu tandanya ada korsleting serius di kelistrikan. Kalau bau bensin menyengat, bisa jadi ada kebocoran di selang bensin atau karburator/injektor. Atau kalau bau kampas rem gosong, berarti rem kamu terlalu panas dan bermasalah. Pokoknya, kalau ada bau nggak wajar, jangan diem aja. Itu sinyal bahaya yang harus segera dicek. Kebakaran motor itu bukan cuma ada di film, lho, bisa kejadian beneran!

Nah, itu dia 10 tanda kerusakan motor yang kalau kamu abaikan, siap-siap aja kantong kamu jebol parah buat biaya perbaikannya. Mendingan rajin servis berkala, cek kondisi motor sebelum jalan, dan jangan pernah menunda perbaikan kalau sudah ada tanda-tanda yang nggak beres. Motor itu aset, Bro, rawatlah baik-baik biar nggak bikin kamu pusing tujuh keliling di kemudian hari. Ingat, keselamatan nomor satu, dompet nomor dua (tapi kalau dompet sehat, motor juga bisa sehat, kan?). Stay safe and ride on!.***