INFOKBB.ID, Bandung Barat - Suasana haru dan khidmat menyelimuti Ballroom Gedung B Kompleks Pemerintah Kabupaten Bandung Barat pada Senin (6/10/2025). 

‎Di hadapan ratusan ASN dan tamu undangan, Wakil Bupati Bandung Barat, Asep Ismail, menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada 112 aparatur baru yang terdiri dari Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Pegawai Negeri Sipil (PNS), serta Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II.‎

‎Kegiatan ini menjadi momen penting dalam perjalanan karier para aparatur, karena selain penyerahan SK, juga digelar prosesi pengambilan sumpah/janji jabatan bagi seluruh ASN yang telah resmi diangkat. 

‎Raut wajah bahagia tampak dari para peserta yang selama ini menanti momen bersejarah tersebut.

‎Dalam laporannya, panitia pelaksana menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian pengangkatan CPNS lulusan IPDN tahun 2025, PPPK Tahap II formasi tahun 2024, serta pelantikan ASN dari formasi tahun sebelumnya. 

‎Dari total 122 orang yang dijadwalkan hadir, 10 peserta diketahui berhalangan karena alasan kesehatan dan administratif.

‎Secara keseluruhan, jumlah peserta yang mengikuti sumpah/janji ASN berjumlah 122 orang, terdiri dari 104 PNS formasi 2022, 10 ASN lulusan IPDN dari berbagai angkatan, dan 8 orang PPPK Tahap II tahun anggaran 2024. 

‎Mereka kini resmi menjadi bagian dari jajaran aparatur Pemerintah Kabupaten Bandung Barat.

‎Dalam sambutannya, Wakil Bupati Asep Ismail menyampaikan rasa syukur sekaligus apresiasi terhadap perjuangan panjang para ASN hingga sampai di tahap penerimaan SK. 

‎Ia menegaskan bahwa perjalanan ini bukan akhir dari perjuangan, tetapi langkah awal menuju pengabdian sejati kepada masyarakat.

‎“Saya ingin mengingatkan, sumpah dan janji yang baru saja saudara-saudara ucapkan bukan sekadar formalitas. Ini adalah ikrar suci yang disaksikan Tuhan Yang Maha Esa. Tanggung jawab ini besar, tidak hanya di dunia, tapi juga di hadapan Allah SWT kelak,” ujar Asep dengan penuh makna.

‎Menurutnya, menjadi aparatur sipil negara berarti siap memberikan pelayanan publik dengan hati yang tulus. Ia menegaskan bahwa ASN harus menjadi bagian dari upaya memperkuat tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan berintegritas.

‎ “Kita harus menjadi contoh baik bagi masyarakat, bukan sekadar pelaksana administrasi, tetapi pelayan publik yang berorientasi pada kepentingan rakyat,” tambahnya.

‎Asep juga menyoroti pentingnya pengembangan kompetensi dan profesionalisme ASN di era modern. Dunia birokrasi, katanya, menghadapi tantangan yang semakin kompleks. 

‎Oleh karena itu, aparatur dituntut untuk adaptif, inovatif, dan solutif dalam menghadapi perubahan zaman.

‎“Jangan puas hanya dengan status ASN. Saudara-saudara harus terus belajar, memperluas wawasan, dan meningkatkan kemampuan. Pemerintah butuh pegawai yang mampu berpikir kreatif, mengambil keputusan cepat, dan bekerja dengan hati nurani,” tegasnya.

‎Ia juga mengingatkan bahwa integritas adalah modal utama dalam menjalankan tugas. Tanpa kejujuran, kata Asep, jabatan hanyalah formalitas belaka.

‎ “Jaga nama baik institusi. Jangan khianati amanah yang telah diberikan negara. Sekecil apapun tugas yang diemban, lakukan dengan penuh tanggung jawab,” pesannya.

‎Lebih jauh, Asep mendorong agar seluruh ASN baru menjadikan pekerjaannya sebagai ladang ibadah.

‎ “ASN bukan sekadar pekerjaan untuk mencari nafkah. Ini adalah sarana untuk mengabdi dan berbuat baik. Setiap langkah yang saudara lakukan, jika dilandasi niat tulus, akan bernilai ibadah di sisi Tuhan,” ungkapnya.

‎Suasana ruangan seketika hening ketika Wakil Bupati mengakhiri sambutannya dengan doa dan harapan. 

‎Ia mengajak seluruh peserta untuk terus menjaga semangat pengabdian dan menjadikan Bandung Barat sebagai wilayah yang semakin maju, bersih, dan sejahtera.

‎ “Mari bersama kita bangun Bandung Barat dengan semangat kerja keras, kejujuran, dan loyalitas. Semoga Allah SWT memberikan kekuatan dan bimbingan agar kita mampu menjalankan tugas dengan amanah,” ucapnya.

‎Usai sambutan, acara dilanjutkan dengan penyerahan SK secara simbolis kepada perwakilan CPNS, PNS, dan PPPK, serta sesi foto bersama. 

‎Tampak sejumlah pejabat Pemkab Bandung Barat turut hadir dalam kegiatan tersebut, memberikan selamat dan dukungan kepada para ASN baru.

‎Acara diakhiri dengan doa bersama dan penandatanganan berita acara pengambilan sumpah jabatan.

‎Wajah-wajah penuh semangat terlihat jelas di antara para peserta, menandakan awal baru dalam perjalanan pengabdian mereka kepada masyarakat dan bangsa.

‎Dengan dilantiknya 112 ASN baru ini, Pemerintah Kabupaten Bandung Barat berharap pelayanan publik semakin meningkat dan profesionalisme aparatur semakin kuat dalam mendukung terwujudnya pemerintahan yang transparan, efisien, dan berorientasi pada kesejahteraan rakyat.***

‎