INFOKBB.ID - Bandung. Dengar namanya saja, sebagian dari kita mungkin langsung teringat pada surga kuliner yang bikin ngiler, deretan kafe-kafe estetik nan instagramable, atau deru klakson di Dago yang kadang bikin kepala pusing. Tapi, tahukah kamu kalau Kota Kembang ini punya sisi lain yang jauh dari hiruk pikuk, menawarkan pelarian sejenak dari rutinitas, dan justru bikin hati adem ayem? Yap, Bandung itu punya potensi trekking yang nggak main-main, lho!

Bukan cuma buat para petualang sejati yang doyan naik gunung, tapi juga buat kamu yang cuma pengen jalan-jalan santai sambil menghirup udara segar, atau sekadar mencari spot foto baru yang jauh dari kesan ‘kota banget’. Trekking di Bandung ini ibarat menemukan oase di tengah gurun beton. Rasanya kayak nemu harta karun, deh. Dari yang treknya landai sampai yang bikin napas agak ngos-ngosan, semua ada. Yuk, daripada penasaran, kita bedah satu per satu rekomendasi tempat trekking di Bandung yang wajib kamu coba!

1. Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda (Tahura Djuanda) & Tebing Keraton: Paket Komplit dari Sejarah sampai Panorama Juara

Kalau kamu cari tempat trekking yang lokasinya nggak jauh-jauh amat dari pusat kota tapi sensasi alamnya udah berasa banget, Tahura Djuanda ini adalah jawabannya. Ini sih legendanya anak Bandung yang mau nge-trek tapi males jauh-jauh atau yang baru mau mulai nyoba-nyoba. Luasnya minta ampun! Di sini, kamu bisa eksplor berbagai jalur dengan tingkat kesulitan yang bervariasi.

Mulai dari jalan santai menyusuri hutan pinus yang rindang, mengunjungi situs sejarah macam Gua Jepang dan Gua Belanda yang konon katanya punya cerita mistis tapi juga menyimpan jejak peradaban, sampai menemukan Curug Dago yang airnya jernih. Paling asyik, jalur Tahura ini bisa nyambung sampai ke Dago Pakar atau bahkan sampai ke Tebing Keraton, lho! Nah, ngomongin Tebing Keraton, ini adalah spot yang wajib banget didatangi. Bayangin aja, kamu berdiri di atas tebing, di depannya terhampar pemandangan hijaunya hutan Tahura yang berbalut kabut tipis di pagi hari. Pemandangannya? Jangan ditanya, juara banget! Rasanya kayak lagi di atas awan, bikin pikiran langsung plong. Kalau mau ke Tebing Keraton, jalan ke sananya agak menantang sedikit, tapi worth it banget sama pemandangan yang disuguhkan.

Tips buat ke Tahura: Pakai sepatu yang nyaman, bawa minum yang cukup, dan jangan lupa kamera buat mengabadikan momen epic. Datang pagi biar udaranya masih sejuk dan belum terlalu ramai, karena kalau udah siang biasanya suka padat pengunjung.

2. Gunung Putri, Lembang: Trekking Rasa Mendaki Gunung dengan Pemandangan Spektakuler

Kalau kamu udah mulai bosan sama trek yang terlalu "manis" dan pengen tantangan yang bikin dengkul agak berasa tapi nggak sampai nyerah, Gunung Putri ini bisa jadi pilihan yang pas. Lokasinya ada di Lembang, nggak jauh dari Tangkuban Perahu. Treknya memang lebih menanjak dibanding Tahura, tapi jangan khawatir, masih ramah buat pemula kok. Durasi pendakiannya juga nggak terlalu lama, sekitar 1-2 jam aja udah sampai puncak, tergantung kecepatan kamu.

Sesampainya di puncak, semua rasa capekmu bakal terbayar lunas. Pemandangan dari Gunung Putri ini bener-bener spektakuler! Kamu bisa melihat lanskap Bandung dari ketinggian, bahkan siluet Gunung Tangkuban Perahu yang gagah di kejauhan. Di sini juga ada Tugu Sesar Lembang dan area bekas peninggalan Belanda yang bikin suasana makin syahdu. Kalau beruntung, kamu bisa melihat kabut tipis yang menyelimuti puncak di pagi hari, menciptakan pemandangan yang dramatis dan bikin mata seger. Cocok banget buat kamu yang pengen merasakan sensasi mendaki gunung tapi nggak butuh persiapan Everest.

Saran nih, mulai pendakian pagi-pagi buta biar bisa menikmati sunrise yang indah dari puncak dan terhindar dari panas terik matahari. Jangan lupa bawa jaket karena udara di Lembang itu dinginnya suka bikin kaget!

3. Hutan Pinus Cikole / Orchid Forest Cikole: Trekking Santai dengan Sentuhan Estetika Modern

Mungkin kamu pernah lihat foto-foto estetik di Instagram dengan latar belakang hutan pinus yang tinggi menjulang, cahayanya syahdu, dan udaranya dingin-dingin manja? Nah, ini dia tempatnya! Hutan Pinus Cikole, terutama bagian Orchid Forest Cikole, menawarkan pengalaman trekking yang beda. Bukan trekking yang hardcore, tapi lebih ke jalan santai menikmati keindahan alam yang udah ditata sedemikian rupa.

Di Orchid Forest, kamu bakal diajak menyusuri jembatan gantung yang membentang di antara pohon-pohon pinus, melewati taman anggrek dengan koleksi yang aduhai, dan menikmati udara sejuk khas pegunungan. Jalur trekkingnya juga relatif aman dan tertata rapi, jadi cocok banget buat keluarga atau yang baru mau coba-coba aktivitas di alam terbuka tanpa perlu takut kesasar atau terlalu capek. Ini adalah pilihan tepat buat kamu yang pengen healing sambil tetap bisa eksis di media sosial dengan foto-foto yang menawan. Konsepnya memang lebih ke wisata alam modern, tapi esensi trekking dan menikmati hutan pinusnya tetap kerasa banget kok.

Tips: Siapin outfit terbaikmu, karena dijamin banyak banget spot foto yang sayang kalau dilewatkan. Dan jangan lupa jaga kebersihan, ya!

4. Curug Maribaya & Resort Natural Hot Spring: Perpaduan Gemericik Air dan Relaksasi Air Panas

Setelah puas nge-trek dan menikmati hijaunya alam, apa sih yang lebih enak daripada merendam kaki di air panas alami? Nah, Curug Maribaya menawarkan paket komplit itu. Lokasinya masih di daerah Lembang, Curug Maribaya ini merupakan kawasan wisata terpadu yang memadukan keindahan beberapa air terjun dengan fasilitas pemandian air panas alami.

Kamu bisa memulai petualangan dengan menyusuri jalur trekking yang cukup landai di sepanjang sungai, melewati beberapa curug cantik seperti Curug Cigulung, Curug Cikoleang, sampai Curug Maribaya yang paling ikonik. Suara gemericik air dan aroma tanah basah bikin suasana makin nyaman. Meski sudah dikelola dengan baik dan ada banyak fasilitas modern, tapi kamu tetap bisa merasakan sensasi berpetualang di alam. Begitu sampai di area pemandian air panas, kamu bisa langsung merendam kaki atau badan di kolam-kolam air panas yang mengandung belerang. Konon katanya, air belerang ini punya khasiat buat kesehatan kulit dan sendi, lho! Jadi, setelah capek trekking, langsung deh dimanjakan dengan relaksasi maksimal.

Jangan lupa bawa baju ganti kalau niat mau nyebur. Dan siap-siap jalan kaki lumayan jauh ya, karena areanya cukup luas. Bawa bekal camilan dan minuman juga biar nggak kelaparan di tengah jalan.

Tips Umum Sebelum Trekking di Bandung

Sebelum kamu bergegas menyiapkan ransel dan berangkat, ada beberapa tips penting nih yang perlu kamu perhatikan biar pengalaman trekkingmu makin asyik dan aman sentosa:

• Sepatu yang Pas: Ini penting banget! Pakai sepatu trekking atau sepatu olahraga yang nyaman dan punya grip bagus, apalagi kalau medannya licin atau menanjak.
• Bawa Air Minum & Camilan: Dehidrasi dan kelaparan adalah musuh utama. Bawa air minum secukupnya dan camilan ringan seperti buah atau biskuit.
• Pakaian yang Nyaman: Pilih pakaian yang menyerap keringat dan mudah kering. Bawa jaket tipis karena udara di Bandung itu kadang tipu-tipu, siang panas, sore bisa langsung dingin.
• Perhatikan Cuaca: Selalu cek prakiraan cuaca sebelum berangkat. Lebih baik trekking saat cuaca cerah untuk menghindari jalanan licin atau bahaya tersambar petir.
• Jaga Kebersihan: Ini prinsip dasar para petualang. Jangan buang sampah sembarangan! Bawa kembali sampahmu dan tinggalkan alam dalam keadaan bersih.
• Informasikan Rencanamu: Kalau kamu pergi sendiri, beritahu teman atau keluarga tentang tujuan dan perkiraan waktu kembalimu.

Nah, gimana? Udah mulai gatel pengen langsung nge-trek kan? Bandung ini memang kota yang nggak ada habisnya menawarkan kejutan. Dari kuliner yang bikin perut bahagia sampai trek-trek alam yang bikin hati tenang, semuanya ada. Jadi, tunggu apalagi? Yuk, siapin sepatu trekkingmu, ajak gengmu atau pasangan, dan jelajahi sisi lain Bandung yang syahdu ini. Dijamin, kamu bakal pulang dengan cerita baru, foto-foto kece, dan hati yang lebih bahagia!***