News

Pemkab Bandung Barat Tegaskan Komitmen Antikorupsi, Gerakan Bersih Dimulai dari Desa

Azis - Sunday, 02 November 2025 | 02:48 AM

Background
Pemkab Bandung Barat Tegaskan Komitmen Antikorupsi, Gerakan Bersih Dimulai dari Desa

INFOKBB.ID - Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB) menunjukkan langkah nyata dalam memperkuat tata kelola pemerintahan yang bersih dan berintegritas. Hal itu diwujudkan melalui kegiatan Diseminasi Hilirisasi Penguatan Pemberantasan Korupsi dan Penandatanganan Dokumen Komitmen Bersama Antikorupsi Aparatur Desa yang digelar di Ballroom Hotel Novena Lembang, Kamis (30/10/2025).‎

Acara yang digagas oleh Inspektorat Daerah Kabupaten Bandung Barat ini menjadi momentum penting dalam menumbuhkan semangat kolaborasi antara pemerintah daerah, aparat penegak hukum, dan seluruh aparatur desa dalam mencegah serta memberantas praktik korupsi.‎

‎Seperti dikutip infokbb.id dari halaman resmi Pemkab Bandung Barat, Kepala Inspektorat Daerah KBB, Yadi Azhar, menegaskan bahwa pencegahan korupsi harus dimulai dari tingkat desa sebagai garda terdepan pelayanan publik.

‎“Kalau desa kuat, maka Bandung Barat pun akan kuat. Integritas harus menjadi budaya, bukan hanya slogan,” ujarnya.‎

Menurut Yadi, penandatanganan dokumen komitmen antikorupsi bukan hanya seremonial, tetapi bentuk pengingat moral agar setiap aparatur tetap menjunjung tinggi nilai kejujuran, transparansi, dan akuntabilitas.

‎“Dokumen ini menjadi cermin bagi kita semua untuk tetap berada di jalur yang benar serta menjauhi perilaku koruptif,” tambahnya.‎

‎Ia juga menyoroti pentingnya penguatan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) serta sinergi yang solid antara pemerintah daerah dengan aparat penegak hukum, termasuk kepolisian dan kejaksaan. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat sistem pengawasan dan meningkatkan efektivitas pencegahan pelanggaran.‎

“Pendekatan yang kami lakukan bukan hanya represif, tapi juga edukatif dan preventif. Aparatur harus terus dibina dan diberi pemahaman agar tidak terjerumus dalam perilaku yang bisa merusak karier dan kepercayaan publik,” jelas Yadi.



‎Gerakan antikorupsi yang dimulai dari desa dinilai menjadi kunci keberhasilan tata kelola pemerintahan. Dengan aparatur desa yang berintegritas, pelayanan masyarakat akan semakin baik dan pengelolaan anggaran lebih transparan.‎

Melalui kegiatan ini, Inspektorat Daerah KBB mengajak seluruh aparatur untuk menjadikan nilai amanah dan kejujuran sebagai landasan kerja sehari-hari. “Pemberantasan korupsi bukan hanya tanggung jawab aparat hukum, tetapi tanggung jawab kita semua,” tegas Yadi.‎

‎Dengan semangat “Bandung Barat Amanah”, Pemerintah Kabupaten Bandung Barat berkomitmen untuk menjadikan pemerintahan yang bersih bukan sekadar cita-cita, melainkan kenyataan yang terus diperjuangkan bersama.***