News

Ferry Irwandi Terharu Lihat Panen Cabai Hidupkan Ekonomi Pascabanjir Aceh Tengah

Azis - Wednesday, 17 December 2025 | 08:19 AM

Background
Ferry Irwandi Terharu Lihat Panen Cabai Hidupkan Ekonomi Pascabanjir Aceh Tengah
Foto Tangakap Layar:instagram.com; / @irwandiferry

INFOKBB.ID - Semangat bangkit warga Bener Meriah, Aceh Tengah, pascabencana banjir bandang menjadi sorotan publik. Influencer nasional Ferry Irwandi membagikan kisah keteguhan masyarakat yang memilih bertahan dan bergerak meski diterpa musibah berat.

Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya @irwandiferry pada Selasa, 16 Desember 2025, Ferry menampilkan potret optimisme warga yang kembali menggeliat lewat hasil panen cabai merah. Komoditas tersebut kini menjadi tumpuan harapan di tengah kondisi sulit.

“Warga Bener Meriah dan Aceh Tengah tidak menyerah. Panen cabai ini jadi titik terang bagi ekonomi mereka,” tulis Ferry dalam unggahannya.

Dalam salah satu cuplikan video yang dibagikan, Ferry terlihat berada langsung di lokasi terdampak bencana. Ia mengungkapkan rasa harunya melihat hasil kebun warga yang justru mampu menggerakkan roda ekonomi di tengah situasi darurat.

“Nangis lihat cabai bisa muterin ekonomi warga di saat bencana,” tertulis dalam keterangan video tersebut.



Sebagai CEO Malaka Project yang aktif melakukan aksi kemanusiaan di Sumatera, Ferry memastikan bahwa stok cabai merah hasil panen warga masih tersedia dalam jumlah besar dan berkualitas baik.

“Panen cabai di Bener Meriah dan Aceh Tengah masih melimpah,” ungkapnya.

Dalam unggahan yang sama, terlihat tumpukan kardus berisi cabai merah yang telah dikemas rapi. Komoditas tersebut rencananya akan didistribusikan ke wilayah DKI Jakarta untuk memperluas pasar penjualan.

Menurut Ferry, pengiriman cabai memanfaatkan pesawat bantuan kemanusiaan yang mendarat di Bandara Rembele, Aceh Tengah, lalu kembali ke Jakarta.

“Pesawat bantuan datang membawa logistik, lalu saat kembali ke Jakarta membawa hasil panen warga yang sudah dibeli,” jelasnya.



Ia menilai konsep tersebut mampu menciptakan dua manfaat sekaligus, yakni memperlancar distribusi bantuan serta menghidupkan kembali perputaran ekonomi masyarakat terdampak.

“Bantuan tetap berjalan, ekonomi warga juga ikut bergerak,” tambah Ferry.

Hingga saat ini, inisiatif tersebut dinilai mulai memberikan dampak positif bagi pemulihan ekonomi warga pascabanjir bandang.

“Ini masih langkah awal. Harapannya, semakin banyak skema perputaran ekonomi yang bisa kita lakukan ke depan,” ujarnya.

Ferry pun berharap upaya ini dapat mempercepat pemulihan wilayah terdampak bencana di Sumatera.



“Semoga bantuan makin mudah tersalurkan, ekonomi kembali hidup, dan warga bisa segera pulih,” pungkasnya.***