Comic 8 Revolution: Santet K4bin3t Siap Ledakkan Bioskop Akhir Tahun 2025

INFOKBB.ID - Film berjudul “Comic 8 Revolution Santet K4bin3t” dipastikan mengisi layar bioskop mulai 24 Desember 2025. Falcon Pictures kembali menghidupkan semesta komedi-aksinya dengan sentuhan yang lebih ramai, modern, dan penuh kejutan visual.

Proyek teranyar ini memperkenalkan rombongan karakter baru yang diisi para komika muda hasil audisi panjang. Deretan nama tersebut mencakup Bagas Sianipar, Bayu Wibowo, Fadholi Ambar, Felix Seda, Johan Juling, Jerry Libing, Aep Sutisna, Sardhol, Andro, dan Bayu Terimakasih sebuah formasi segar yang diharapkan membawa ritme berbeda ke dalam cerita.

Tak hanya wajah pendatang baru, sejumlah komedian kawakan turut bergabung dan memperkuat dinamika humor yang menjadi identitas waralaba Comic 8. Penonton akan kembali melihat aksi Indro Warkop, Andre Taulany, Hesti Purwadinata, Oki Rengga, hingga Mo Sidik yang siap memanaskan suasana.

Falcon Pictures sengaja meramu energi generasi muda dengan pengalaman para senior untuk menjaga cita rasa khas Comic 8. Perpaduan ini dinilai mampu menawarkan warna komedi yang lebih variatif tanpa meninggalkan pakem awalnya.

Di kursi sutradara, Fajar Bustomi kini mengambil alih kendali dari Anggy Umbara. Pergantian komando ini diharapkan melahirkan gaya penceritaan baru serta napas segar yang memperkuat semangat reboot franchise.

Alur kisahnya berputar pada dendam lama yang kembali bangkit. Dua dukun sakti, Ki Bagus dan Ni Gendis, berencana melancarkan kudeta melalui serangan santet ke presiden dan jajaran kabinet. Mereka mengandalkan sebuah tengkorak bertuah sebagai medium ritual.

Upaya mereka sempat berhasil ketika seorang wakil menteri menjadi korban. Namun serangan metafisik tersebut belum mampu menembus pertahanan presiden sehingga membuat strategi mereka tersendat.

Untuk menyempurnakan ritual gelap itu, pasangan dukun tersebut memerlukan delapan tumbal tambahan, menjadikan situasi negara semakin genting. Ancaman pun berubah menjadi bahaya besar yang tak bisa diabaikan.

Di sisi lain, pemerintah mengerahkan Pakde Indro dan Oki dari Badan Intelijen Republik guna menghentikan kekacauan yang sedang direncanakan. Mereka segera menyiapkan operasi penyusupan untuk membendung santet berantai tersebut.

Dalam menjalankan misi rahasia ini, keduanya merekrut delapan agen baru yang kemudian ditempatkan sebagai asisten rumah tangga di kediaman Ki Bagus dan Ni Gendis. Dari sinilah rangkaian adegan kocak, misi gila, dan ketegangan absurd mulai bergulir.

Keselarasan antara komika generasi anyar dengan komedian senior membuat film ini diperkirakan menghadirkan kombinasi humor tajam, aksi tak terduga, dan petualangan paling riuh menjelang penutup tahun. (*)