Belajar Sejarah Bumi di Stone Garden Padalarang
Azis - Monday, 04 August 2025 | 05:33 PM


INFOKBB.ID - Pernah nggak sih kamu merasa jenuh dengan rutinitas akhir pekan yang itu-itu saja? Mal ke mal, kafe ke kafe, atau sekadar rebahan sambil scroll media sosial sampai jempol keriting. Sesekali, kita butuh "pelarian" yang nggak cuma bikin mata seger, tapi juga nambah wawasan. Nah, kalau kamu lagi nyari destinasi yang beda, yang bisa bikin kamu merasa kecil di hadapan kebesaran alam, sekaligus belajar sejarah bumi secara santai, coba deh melipir ke Stone Garden Geopark Citatah, Padalarang, Bandung Barat. Ini bukan cuma tempat buat foto-foto doang, lho, tapi semacam "perpustakaan terbuka" dari jutaan tahun lalu yang siap bikin kamu geleng-geleng kepala saking kerennya!
Stone Garden: Bukan Sekadar Tumpukan Batu Biasa
Begitu menginjakkan kaki di Stone Garden, rasanya langsung kayak masuk ke dunia lain. Hamparan bebatuan karst raksasa berdiri gagah, menjulang tinggi dengan bentuk-bentuk yang unik dan artistik, seolah-olah baru saja muncul dari dalam perut bumi. Beberapa batu terlihat seperti pahatan alami patung-patung kuno, ada yang berbentuk gua kecil, ada pula yang membentuk jalur-jalur sempit menantang untuk dijelajahi. Warna-warni batuannya, dari abu-abu gelap sampai kecoklatan, semakin menonjolkan tekstur dan usianya yang sudah sangat tua.
Pemandangan dari puncak bukit ini, yang sebenarnya adalah salah satu dataran tinggi di kawasan karst Citatah, benar-benar bikin melongo. Kamu bisa melihat hamparan sawah hijau membentang, diselingi rumah-rumah penduduk yang terlihat mungil dari kejauhan, dan di kejauhan, siluet perbukitan lain yang seolah menyapa. Apalagi kalau datang pas pagi atau sore, cahaya matahari yang keemasan bakal bikin lanskap ini makin dramatis. Instagrammable banget, lah, pokoknya!
Geowisata: Belajar Geologi Tanpa Terasa Kaku
Nah, ini dia poin pentingnya. Stone Garden itu bukan cuma sekadar tempat wisata alam biasa. Ia adalah salah satu contoh destinasi geowisata
yang menarik. Apa sih geowisata itu? Gampangnya, geowisata adalah wisata yang menggabungkan rekreasi dengan edukasi tentang fenomena geologi, warisan geologi, dan bentang alam. Jadi, sambil seru-seruan foto dan menikmati keindahan alam, kamu juga diajak untuk memahami bagaimana sih bumi ini terbentuk, bagaimana batuan-batuan raksasa itu bisa ada di sana, dan apa ceritanya di baliknya.
Batuan-batuan di Stone Garden ini adalah bagian dari Formasi Rajamandala yang berusia jutaan tahun, tepatnya sekitar 20-30 juta tahun lalu. Lebih jauh lagi, batuan ini juga merupakan saksi bisu keberadaan Danau Bandung Purba. Yup, Bandung yang sekarang kita kenal itu dulunya adalah danau raksasa, lho! Batu-batuan karst yang kita lihat di Stone Garden ini dulunya adalah endapan dari dasar laut purba yang kemudian terangkat akibat proses tektonik dan terpapar erosi selama jutaan tahun. Makanya, kalau kamu perhatikan, ada beberapa batuan yang punya jejak fosil biota laut kecil. Ini bukti konkret banget kalau dulunya tempat ini berada di bawah permukaan air laut. Kebayang nggak sih, betapa tuanya tempat ini? Rasanya kayak kita lagi menapak tilas sejarah bumi secara langsung, bukan cuma dari buku pelajaran geografi yang kaku.
Merasakan hembusan angin di antara bebatuan kuno ini, sambil membayangkan air Danau Bandung Purba yang mungkin pernah membasahi tempat ini, ada sensasi merinding disko sendiri. Ini bukan cuma pemandangan, tapi sebuah narasi panjang tentang evolusi planet kita. Kita nggak cuma melihat batuan, tapi juga melihat waktu
yang terpahat dalam bentuk geologis yang megah.
Aktivitas Seru di Stone Garden
Selain jadi spot foto yang kece badai, banyak kok aktivitas yang bisa kamu lakukan di sini. Yang paling utama tentu saja trekking
santai menjelajahi area bebatuan. Walaupun medannya berbatu dan agak menanjak di beberapa titik, jalur yang tersedia cukup aman dan ramah untuk wisatawan umum. Pastikan pakai alas kaki yang nyaman, ya, biar nggak gampang terpeleset.
- Hunting Foto: Ini sudah pasti jadi agenda wajib. Setiap sudut di Stone Garden menawarkan latar belakang yang epik. Jangan ragu bereksperimen dengan berbagai angle dan komposisi. Kalau beruntung, kamu bisa dapat foto siluet bebatuan di bawah langit senja yang dramatis.
- Menjelajah Gua: Ada beberapa celah atau gua kecil yang bisa dijelajahi. Rasanya seperti jadi penjelajah gua dadakan, bikin adrenalin sedikit terpacu.
- Piknik Mini: Kalau capek keliling, ada beberapa spot datar yang bisa kamu manfaatkan buat duduk-duduk santai sambil menikmati bekal atau sekadar ngemil. Bawa alas duduk sendiri akan sangat membantu.
- Edukasi Geologi: Jangan malu bertanya pada pengelola atau pemandu lokal (jika ada) tentang formasi batuan atau sejarah geologi tempat ini. Mereka biasanya punya cerita menarik yang bisa bikin kunjunganmu lebih bermakna.
- Menikmati Sunset atau Sunrise: Untuk para pemburu
golden hour
, Stone Garden adalah lokasi yang pas banget. Pemandangan matahari terbit atau terbenam di antara siluet bebatuan raksasa akan jadi pengalaman yang nggak terlupakan.
Tips dan Observasi Ringan untuk Kunjunganmu
Sebagai tempat wisata alam, Stone Garden ini cukup terawat, meski di beberapa sisi masih bisa ditingkatkan fasilitasnya. Tiket masuknya juga relatif terjangkau, kok, jadi nggak bakal bikin kantong bolong. Lokasinya memang agak tersembunyi dan butuh sedikit perjuangan untuk sampai ke sana, tapi percayalah, worth it
banget. Disarankan datang pagi-pagi banget atau sore menjelang senja untuk menghindari teriknya matahari dan keramaian. Oh ya, jangan lupa bawa topi, kacamata hitam, dan air minum yang cukup, ya.
Satu hal yang penting: jaga kebersihan. Namanya juga wisata alam, apalagi berbau geologi. Kita ini numpang menikmati apa yang sudah ada jutaan tahun. Jadi, jangan buang sampah sembarangan atau merusak batuan yang ada. Biarkan keindahan Stone Garden tetap terjaga, biar generasi selanjutnya juga bisa menikmati keajaiban alam yang satu ini.
Stone Garden ini bukti nyata bahwa Bandung Barat nggak cuma punya kawah atau perkebunan teh yang hijau. Ada sisi lain yang jauh lebih purba, lebih megah, dan punya cerita yang nggak kalah menarik. Ini bukan cuma sekadar destinasi liburan, tapi sebuah undangan untuk merenung, belajar, dan mengagumi betapa luar biasanya alam semesta ini. Jadi, kapan nih kamu mau ngebolang
ke Stone Garden? Siap-siap dibuat takjub, ya!
Next News

Surat Cinta KDM untuk Kokom Viral, Aksi Iyep dengan Minyak Wangi Banjir Komentar Warganet
3 days ago

Asmara Gen Z Episode 285: Misteri Kedatangan Ken
4 days ago

Asmara Gen Z Episode 280: Perseteruan 9 Ilmu dan Anak Tirta Kembali Pecah
9 days ago

Asmara Gen Z Episode 278: Kekhawatiran Aqila dan Perburuan Axel
11 days ago

Gen Z Merapat! AsmaraGenZ: Tontonan yang Ngertiin Kamu!
11 days ago

Rinjani Memanggil: Siap Petualangan Tak Terlupakan?
17 days ago

Mpok Alpa Wafat, Irfan Hakim Ungkap Momen Mengharukan
22 days ago

10 Cafe Bandung Paling Instagramable, Bikin Feed Kece!
23 days ago

Yuk, Eksplorasi Pesona Jalan-Jalan Ikonik Bandung!
24 days ago

Jangan Sampai Ketinggalan! Sensasi Bakso Viral Batujajar.
a month ago